di KAMPUANG atau MARANTAU ?????

Februari 03, 2019

di KAMPUANG atau MARANTAU ?????

Kata-kata ini merupakan kata yang sarat makna bagi kami anak muda desa Pariangan, karena bagaimana pun kami adalah penerus generasi Pariangan mendatang.
Pertanyaan ini akan bergentayangan dalam benak ketika telah menyelesaikan SMA karena dimasa inilah akan diambil keputusan, apakah akan pergi merantau atau tetap di kampung ?

"Karatau madang di hulu

Babuah babungo balun

Marantau Bujang dahulu

Di kampuang baguno balun"

Pepatah ini mengungkapkan kepada anak muda Desa pariangan agar Mau merantau keluar untuk mencari penghidupan yang layak. merantau bukan hanya mencari Rezeki atau mangaleh (berdagang:red) akan tetapi juga menuntut ilmu ke negeri orang seperti Riau, Medan ataupun Jakarta.

Merantau akan membuat kami kuat dalam segala hal karena akan belajar bagaimana bisa bertahan hidup di negeri orang dan nanti setelah kami berhasil disana dengan Gelar pendidikan dan Gelar kebangsawanan maka kami akan kembali ke Kampung untuk membangun desa Pariangan yang kami cintai ini.

Bujang Pai Marantau

Menetap tinggal dikampung bukanlah sebuah hinaan bagi kami, karena disini kami bisa membangun kampung dengan hal-hal positif. Alasan kami tidak merantau karena kecintaan kami terhadap desa ini. Desa yang penuh dengan nilai-nilai sejarah dan kenangan, desa yang sekarang berkembang menjadi desa wisata dan Desa yang penuh dengan adat istiadatnya. bagi yang tidak merantau biasanya membantu orang tua ke sawah dan ke ladang demi menyambung hidup supayo Rumah Gadang Indak lapuak dimakan Usia.

Sebagai Anak nagari Pariangan. Mari Bersama kita bangun Kampung ini dengan penuh kesadaran dan keikhlasan, jangan membangun kampung karena ada motif atau kepentingan. Suatu saat anda akan merasakan betapa Rindunya kita akan pariangan ini ketika kita tidak bisa lagi sesering dulu menetap disini. Air Panas nya, Tapiannya, Masyarakatnya dan Alamnya adalah bagian yang tidak akan terpisahkan dari keindahana nagari tuo Pariangan.